Alasan Susah Buang Air Kecil Secara Umum
Sahabat helobray.com - Susah buang air kecil bisa merupakan akibat dari kelainan anatomi dalam saluran genotourinari. Pada pria, pembesaran kelenjar prostat yang paling sering disebabkan oleh hiperplasia prostat jinak dan lebih jarang karena prostat, serta dapat menyebabkan susah buang air kecil. Pada pria maupun wanita, susah buang air kecil dapat disebabkan oleh kondisi neurologis atau otot yang mempengaruhi fungsi kandung kemih.
Ketika kesulitan buang air kecil, gejala lainnya seperti kebocoran atau inkontinensia ringan dan aliran urine yang lemah juga dapat terjadi. Pil – pilan tertentu juga dapat menyebabkan masalah dengan kencing. Jaringan parut akibat operasi atau trauma juga dapat menyebabkan masalah dengan aliran urine. Infeksi saluran kemih (ISK) atau sistem saraf juga dapat menyebabkan retensi urine.
Fakta Penting Tentang Susah Buang Air Kecil
Susah buang air kecil adalah masalah umum. Pada beberapa orang lebih dari 1 kondisi yang muncul. Siapapun yang mengalami kesulitan dalam mengeluarkan urine selama lebih dari 24 jam hingga 48 jam harus mengkonsultasikan dengan dokter.
Apa Yang Menyebabkan Susah Buang Air Kecil?
Penyebabnya meliputi:
• Masalah yang mendasarinya adalah ketidakmampuan kandung kemih atau ketidakmampuan otot kandung kemih untuk berkontraksi secara efisien atau kombinasi keduanya.
• Pada pria berusia di atas 40 tahun hingga 50 tahun penyebab paling umum adalah penyempitan (penyumbatan) kandung kemih karena pembesaran prostat. Kemungkinan kanker prostat atau pembesaran non kanker (BPH).
• Pada pria dengan usia 30 tahun hingga 40 tahun penyebabnya kemungkinan peradangan atau infeksi prostat (prostatitis) atau penyempitan leher kandung kemih.
• Pada pria dengan usia 20 tahun hingga 30 tahun terkadang juga pada wanita penyebabnya kemungkinan bersifat psikologis, ketika merasa cemas atau stress dan merasa sulit untuk memulai kencing.
• Kondisi yang mempengaruhi suplai saraf kandung kemih dapat menyebabkan keragu-raguan misalnya cedera tulang belakang, penyakit parkinson, stroke dan diabetes mellitus.
• Pil - pilan tertentu dapat menyebabkan keragu-raguan yang merangsang kontraksi otot polos pada sfingter atau antidepresan yang mengganggu kontraksi detrusor.
Inilah Gejalanya Yang Harus Diketahui
Gejalanya meliputi:
• Keraguan kencing yang buruk.
• Memiliki gejala kemih lainnya.
• Mengharuskan seringnya kencing di siang hari (frekuensi) atau di malam hari (nokturia).
• Merasakan dorongan yang sangat kuat untuk segera kencing ketika kandung kemih penuh (urgensi).
• Aliran lemah (stranguria).
• Berhenti dan memulai aliran kemih (intermittency).
• Rasa sakit saat kencing (disuria).
• Kebocoran urine yang tidak disengaja (inkontinensia).
• Adanya darah dalam urine (hematuria).
Pada pria dengan keragu-raguan ditambah beberapa hari egjala, adanya risiko berkembangnya retensi (ketidakmampuan total untuk mengeluarkan urine) yang biasanya mengharuskan dokter memasukkan tabung (kateter) ke dalam kandung kemih.
Bagaimana Cara Mendiagnosisnya?
Dokter akan menanyakan mengenai keluhan kandung kemih dan memungkinkan menanyakan gejala kandung kemih tersebut. Dokter dapat melakukan pemeriksaan neurologis untuk mengetahui adanya kerusakan pada saraf yang memasok kandung kemih dengan melakukan pemeriksaan perut dan organ genital dan pemeriksaan dubur. Setelah itu memberikan sampel urine seblum kencing dan melakukan pemeriksaan dengan dokter.
Mungkin saja terjadi karena adanya infeksi pada kandung kemih dan disebabkan oleh beberapa hal. Jika kondisi tersebut Anda alami maka segera berkonsultasi dengan dokter kelamin terdekat untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.
ReplyDelete